1 Full Life: ORANG FARISI DAN ORANG SADUKI.
Nas : Mat 3:7
Dua kelompok agama yang utama di kalangan Yudaisme adalah golongan
Farisi dan Saduki.
- 1) Golongan Farisi adalah golongan keagamaan orang Yahudi yang sangat
menaati baik seluruh PL maupun penafsiran manusiawi mereka sendiri.
Mereka secara khusus menekankan bahwa keselamatan dapat diperoleh dengan
menaati hukum-hukum Allah secara harfiah dan penafsiran mereka tentang
hukum itu. Mereka mengajarkan bahwa Mesias yang dinantikan akan menjadi
seorang penguasa di bumi yang akan membantu Israel untuk menguasai semua
bangsa dan memaksakan semua orang tunduk kepada hukum Allah. Sekalipun
demikian, kesalehan mereka adalah kesalehan lahiriah tanpa kerohanian
dalam hati mereka (Mat 23:25), dan mereka juga tidak bersedia
mengakui kebobrokan sifat mereka. Pada umumnya mereka menentang Yesus
dan ajaran-Nya bahwa hidup keagamaan itu menyangkut hati dan roh, dan
bukan sekedar ketaatan lahiriah kepada perintah Kitab Suci (bd.
Mat 9:14; 23:2-4; Luk 18:9-14).
- 2) Golongan Saduki adalah golongan liberal yang tidak menyukai
perkara-perkara rohani. Sekalipun mengaku tunduk kepada hukum Allah,
sesungguhnya mereka menyangkal banyak ajaran PL. Mereka menolak ajaran
mengenai kebangkitan, malaikat, mukjizat, kekekalan dan hukuman yang
akan datang. Kehidupan mereka secara moral lemah dan duniawi. Mereka
juga merupakan golongan yang menganiaya Yesus (Mat 16:1-4).
2 Full Life: BIARKANLAH KEDUANYA TUMBUH BERSAMA.
Nas : Mat 13:30
Mengenai pertumbuhan bersama para pengikut Kristus yang sejati
dengan anak-anak si jahat yang menyamar sebagai orang percaya (ayat
Mat 13:38; bd. 2Kor 11:13-15), ada tiga hal yang perlu diingat.
- 1) Sepanjang zaman Injil, kedua kelompok ini akan hidup berdampingan.
Allah tidak akan memerintahkan para malaikat-Nya untuk membinasakan
anak-anak si jahat ini sebelum akhir zaman (ayat Mat 13:30,38-41).
- 2) Perumpamaan di atas tidak bertentangan dengan petunjuk-petunjuk lain
di Alkitab yang memerintahkan gereja untuk memberlakukan disiplin atas
anggota jemaat yang berbuat dosa dan mengucilkan mereka yang tidak mau
bertobat dan yang palsu dari persekutuan mereka
(lihat cat. --> Mat 18:15,
lihat cat. --> Kis 20:28; dan
lihat cat. --> 1Kor 5:1).
[atau ref. Mat 18:15; Kis 20:28; 1Kor 5:1]
Bagaimanapun juga perlu diingat bahwa disiplin gerejani adalah pemecahan
terbatas terhadap oknum-oknum yang jahat dalam kerajaan itu. Tuhan dan
para malaikat-Nya akan mengadakan pemisahan yang akhir.
- 3) Orang percaya yang setia harus senantiasa waspada terhadap semua
unsur dan oknum subversif yang ditempatkan Iblis di semua bagian dari
pekerjaan Tuhan. Dalam banyak hal mereka akan kelihatan seperti
anak-anak Allah yang sejati
(lihat cat. --> 2Kor 11:13;
[atau ref. 2Kor 11:13]
lihat art. GURU-GURU PALSU).